Dongeng Anak: Kenapa Monyet Garuk Kepala, Ternyata Dikutuk Oleh Ini #PART 1

KisahWeb - Monyet adalah binatang rakus. Kerakusannya terkenal di seantero rimba. Hingga pada suatu saat si monyet kena batunya. Pohon pisang yang ia santap ternyata memiliki racun jika dimakan terlalu banyak, racun itu membuat pemakanya mengalami gatal berkepanjangan. Kemudian pisang pun mengutuk monyet menjadi binatang yang selalu gatal-gatal.

Suatu hari kawanan monyet menyerbu tegakan pisang di sebuah hutan. Kawanan ini dengan rakus dan menyaantap pisang-pisang yang ada. Hal ini sudah sering terjadi, bahkan pohon isang yang mengetahui hal ini pun sudah terbiasa dengan watak monyet yang sangat rakus.

"Hei monyet rakus, engkau selalu merusak. Kau habiskan buah kami hingga batangnya pun kau rusak. Sungguh di hutan ini hanya kalian lah yang wataknya buruk seperti ini" ucap pohon pisang pada monyet.

"Diam kau pohon pisang, kau ini adalah makanan. Jadi jangan protes kalau kau dimakan. Diam saja kau" ucap monyet

"Kalian makan berlebihan, tak kalian sisakan pisang ini untuk binatang yang lain. Padahal binatang lain juga butuh makan seperti kalian juga" tutur pohon pisang.

"SIAPA CEPAT DIA DAPAT" teriak monyet

"Ketahuliha wahai monyet, pagi tadi ada burung, tupai dan ular yang datang memakan pisang ini. Mereka lebih cepat dari kalian, tapi mereka tidak menghabiskan pisang ini. Mereka hanya memenuhi perutnya saja, kemudian menyisakan pisang untuk makana binatang yang lain" jelas pohon pisang.

"Mereka saja yang bodoh, sudah tau makanan eh tidak dihabiskan. Sudah, aku mau habiskan semuanya" kata monyet sambil lahap menyantap pisang

"Sebenarnya aku punya getah beracun, jika aku berkehendak maka aku akan mengeluarkan getah itu dan kau akan celaka wahai monyet" ancam pohon pisang

"Hahahahahaha, racun ? getah ? Kami tidak takut, akan ku rusak batang kalian jika kalian mengancam kami dan melarang kami menghabiskan semua ini" ujar monyet dengan sombong

"Ku peringatkan kau sekali lagi, pertama jangan kau habiskan pisang yang masih muda itu. Sisakan untuk binatang yang lain. Kedua, jangan kalian merusak batang dan daun kami saat datang kamari" tegas pohon pisang

"Hahahaha, mati satu tumbuh seribu. Masih banyak pohon pisang lain. Jangan cerewet kau pohon tak berguna"

"Baiklah jika itu maumu, maka aku akan keluarkan getah di semua buah pisang yang disini, aku juga akan mengajak semuanya untuk mengeluarkan geta kutukan ini. Itu akan membuat kalian gatal untuk selamanya" kutuk pohon pisang pada monyet

Karena kutukan ini, akhirnya semua monyet terkena gatal-gatal seumur hidupnya. Akibat kerakusan dan sifat perusaknya yang tak mau diubah, monyet mendapat kutukan dari pohon pisang.

Dongen anak Kisah Web merupakan karya orisinil dari tim Q Media dan kiriman pembaca. Bagi Sobat yang ingin berkonstribusi untuk mengirimkan cerpen atau dongeng, bisa melalui KONTAK KAMI. Dapatkan benefit menarik untuk setiap pengiriman naskah. Mari berkonstribusi dalam menyebar pesan kebaikan. Salam