Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Pantun Kisah Sultan Mahmud Mangkat Dijulang

KisahWeb - Sudahkah anda mengetahui kisah tentang sultan mahmud mangkat dijulang ? Kisah ini berasal dari negeri jiran Malaysia. Berikut ini adalah beberapa pantun yang menggambarkan mengenai kisah sang sultan

1 Dikenang

Sultan Mahmud Mangkat Dijulang 

Sehingga kini masih dikenang 

Biar kita tidak dijulang 

Namun jasa tetap terkenang

2 Pengaruh Bendahara

Semua rakyat cuba menentang

Pemerintahan zalim pasti diderhakai

Sultan Mahmud mangkat dijulang

Muncullah pula pengaruh Bendahara

3 Sultan Terakhir

Terbanglah tunggi walai elang

Luas luaskanlah kuasa

Ialah sultan Mahmud Mangkat Dijulang

Sultan terakhir di Johor Malaysia

4 Dang Anum

Ada istri tercinta namanya Dang Anum

Ia cantik dan mempesona

Dibelahlah perut Dang Anum

Si nak nampak memegang nangka

5 Kutukan 

Sore hari bermain di taman

Hati-hati ada banyak ular

Karena sebuah kekejaman

Maka kutukan muntah darah sampai mati keluar

Mengapa disebut sultan mangkat dujulang ? Hal itu karena sultan meninggal atau wafat saat ditandu atau dijulang. Dikisahkan Pada suatu Jumat sore, saat salat Jumat , saat Sultan digendong ( dijulang ) oleh anak buahnya, ia disergap dan ditusuk hingga tewas oleh Rama.

Siapa Rama ? Rama adalah orang yang membalas dendam kepadanya setelah istrinya meninggal. Ketika Megat Seri Rama menemukan pembunuhan istri dan anaknya yang belum lahir setelah kembali dari perang, dia memutuskan untuk membalas dendam. Diketahui istri rama dibunuh karena sebab ia memakan nangka.

Istri Rama bernama Dang Anum. Dang Anum memberi tahu sultan bahwa buah yang dia makan adalah untuk anaknya. Sultan meminta bukti dan wanita itu dipotong perutnya, dan anak itu terlihat dengan potongan nangka.

Kenapa buah nangka tak boleh dimakan ?  Sultan yang melihat buah itu telah dipotong, sebelum mencicipi buahnya, sangat marah dengan tindakan penghulu tersebut. Pikirannya juga diracuni oleh perwira istana yang cemburu yang mengatakan bahwa tindakan Dang Anum jelas telah membuat malu Sultan, meninggalkan Sultan untuk memakan sisa buah setelahnya. Sultan memerintahkan para wanita ke istana untuk dihukum. 

Sumber kisah bisa dibaca di google translate mengenai kisah Makam Sultan Mahmud Mangkat Di Julang

Demikianlah pantun Kisah Sultan Mahmud Mangkat Dijulang, semoga dapat memberikan informasi mengenai kisah sejarah ini. Salam

Posting Komentar untuk "5 Pantun Kisah Sultan Mahmud Mangkat Dijulang"