Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Peran Generasi Muda Islami Dalam Pembangunan Bangsa

Kisah Web - Tercatat 7 peran generasi muda islami dalam pembangunan bangsa dan negara. 7 peran tersebut diantaranya peran terhadap diri, belajar, pengawasan lingkungan, pengawasan kenegaraan, sebagai pendakwah, menciptakan lapangan kerja dan mampu memberdayakan.

Pemuda islam jaman dulu pernah mencatatkan tinta keemasan. Mereka mampu membuat islam berjaya hingga tersebar ke seluruh penjuru dunia. Kita juga tentu megetahui bahwa pemuda Indonesia pernah berjuang mati-matian dalam memerdekakan NKRI, mayoritas pemuda itu adalah para santri dan juga pemuda muslim.

Waktu muda atau masa muda adalah masa keemasan, dimana masih memiliki kekuatan full dalam berkativitas. Bahkan secara khusus Nabi Muhammad mewasiatkan kepada para pemuda agar memanfaatkan waktunya dengan baik, sebagaimana hadits berikut ini.

“Tidak akan bergeser kaki manusia di hari kiamat dari sisi Rabbnya sehingga ditanya tentang lima hal: tentang umurnya dalam apa ia gunakan, tentang masa mudanya dalam apa ia habiskan, tentang hartanya darimana ia peroleh dan dalam apa ia belanjakan, dan tentang apa yang ia amalkan dari yang ia ketahui (ilmu).” (HR. At-Tirmidzi,

Hadits ini menegaskan bahwa waktu muda haruslah dimanfaatkan dengan amat bijak dan baik. Sebab kelak akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat. 

Berikut ini adalah beberapa pembahasan mengenai peran generasi muda islam dalam pembangunan bangsa dan negara

1. Membentuk Pribadi Soleh 

Pemuda yang baik adalah pemuda yang soleh. Sebelum menolong atau membantu yang lain, alangkah baiknya jika sang pemuda memperbaiki ahklaknya terlebih dahulu. Dengan pribadi yang soleh, pemuda akan berfikir jernih dan maju. Ia akan berguna untuk dirinya, mampu melepas belenggu dari dalam dirinya. Kemudian akan berguna untuk orang disekitarnya.

2. Belajar Dengan Sunguh-sungguh

Ilmu adalah harta dan juga senjata. Generasi muda muslim harus banyak menyerap ilmu, sebab itu adalah harta berharga dimasa muda. Kemudian ilmu akan menjadi senjata untuk menjemput masa depan. Ilmu juga akan berguna sebagai bekal dalam memajukan bangsa. 

3. Ikut Mengawasi Lingkungan

Mengamati lingkungan sekitar adalah tugas generasi muda islam. Sebab ada banyak masalah disekitar kita. Kemiskinan, pengrusakan lingkungan, korupsi, kekerasan, ketidakadilan dan sebaginya adalah masalah bangsa. Sebagai pemuda, kritis akan masalah-masalah deskitar adalah wujud kepedulian. 

4. Berperan Dalam Kenegaraan

Yaps, urusan negara tidak akan ada habisnya. Di teras para pejabat, banyak masalahnya. Misal soal Undang Undang yang tak berpihak terhadap rakyat. Soal kebijakan yang hanya sepihak, soal hukum dan demokrasi yang kadang kala cacat. Pemuda harus andil dalam memberi masukan, kritis dan bahkan ikut dalam perwakilan. Saat ini banyak pula pemuda yang menjadi anggota dewan, walikota, bipati dan bahkan lurah. 

Ikut serta juga bisa dilakukan dalam kelembagaan swasta atau non pemerintah. Pemuda bisa bergabung dalam NGO / LSM. Dengan begitu, kekuatan pemuda bisa membuat pergerakan yang besar dan positif untuk bangsa dan negara. Banyak kok aktiviis muda yang sukses dan diperhitungkan. 

5. Menjadi Pendakwah

Setiap insan adalah pendakwah bagi dirinya sendiri. Sebelum mampu menyebarkan syariat islam, pemuda harus mampu mendakwahi diri sendiri dan keluarganya. Ia kemudian bisa melangkah ke yang lebih luas, yakni dakwah ke masyarakat.

Ingat juga bahwa dakwah tidak harus dari atas mimbar. Di era digital ini kita bisa mebuat konten dakwah yang makin mudah, paktus dan luas jangkauanya. Contonya adlaah yang dilakukan oleh para selebriti kajian musyawarah, mereka berhasil membuat hijrah fest, Indonesia halal expo dan lain lain.

Lihat pula the litle giant yang sukses membuat kartun dakwah nusa rara. Ada pula animasi riko dan juga komik islami dari gomuslim. Mereka adalah pemuda yang sukses berdakwah di ranah digital.

6. Menciptakan Lapangan Kerja

Siapa bilang pemuda tidak bisa membuat perusahaan. Kini banyak pemuda muslim yang membuat startup atau perisahaan rintisan loh. Sebut saja aplikasi mau ngaji, olahan makanan si petek, aplikasi umma, portal media islam gomuslim, gojek, grab, IDN Times, Mojok, dan lainya adalah produk buatan para.

Ide ide pemuda amat fresh dan relevan dengan dunia saat ini. Kini banyak juga pendanaan atau investor yang mendukung starup lokal loh. Dengan keinginan membuka lapangan pekerjaan, tentu pemuda akan berpotensi membuka jaan rezeki baru kepada bangsa. 

7. Memberdayakan 

Masalah adalah sebuah potensi, begitulah sudut pandang para pemuda generasi masa kini. Mereka juga akan berusaha untuk memberdayakan orang-orang disekitarnya. Kini banyak aktivis muda yang membuat program pemberdayaan, pendampingan dan pengentasan. Pemuda seperti ini bisanya tergabung dalam komunitas atau lembaga-lembaga swasta. Sebut saja ACT dan Badan Wakaf Alquran, keduanya adalah lembaga filantropi yang memiliki personel para muda mudi terbaik dalam hal kemanusiaan dan sosial.

Sobat, jika anda pemuda, maka inilah waktu terbaik dalam hidup anda untuk mengoptimalisasi diri. Upgrade diri anda, ciptakan arah dan tujuan yang jelas untuk masa depan anda. Raih sukses dimasa muda, atau siapkan kesuksesan dimasa tua dengan etos kerja dan akhlak mulia.

Ingat bahwa peran generasi muda islami dalam pembangunan bangsa dan negara dimuali dari tangan anda. Apa yang anda lakukan akan jadi amal jariah atau jadi dosa yang sia sia saja. SO, jadilah muslim milenilas yang produktif, beriman dan bertaqwa. Salam

Namun, sebelum banyak berbuat untuk bangsa, pastikan orangtuamu sudah di bahagiakan ya. 

Posting Komentar untuk "7 Peran Generasi Muda Islami Dalam Pembangunan Bangsa"