Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tak Tau Diri, Sudah Ditampung Dirumah Malah Selingkuhi Istri

Kisah Web - Anto tak menyangka kalau pria mengenaskan yang ia tolong dua tahun lalu malah menjadi duri dalam daging. Ia sengaja menggoda istrinya hingga menjalin hubungan cinta terlarang di rumahnya. Padahal Anto sudah menganggap sebagai keluarga sedarah daging. Mengetahui hal ini, Anto pun lantas menggiring mereka berdua ke jeruji besi. 

Dua tahun lalu merupakan saat yang mengenaskan bagi Bima. Ia terkena PHK, hal itu lantas membuat ekonominya menurun. Tak sampai disitu, istrinya pun meminta cerai. 

Ia pun menjadi duda. Ia segera bangkit dan merantau ke Jakata untuk menjadi kuli bangunan. Namun naas, ia mengalami kecelakaan kerja hinga tangan kirinya patah. Ia juga tak bisa melihat dengan baik karena matanya terbentur benda tumpul.

Anto yang mengetahui musibah itu segera menolong dan membawa Bima untuk pulang kampung. Anto menolong karena ia tau bahwa Bima adalah saudaranya beda ayah. Dulu ibunya menikah 2 kali. Anto dan Bima saudara satu ibu namun beda ayah, tak pernah mereka hidup bersama sebelum musibah yang diterima Bima ini. 

Bima pun diurus oleh Anto dan keluarga, tinggal bersama keluarga Anto. Setengah tahun, kondisi Bima sudah sembuh normal. Ia sudah bisa berkatifitas. Namun Anto tidak menyuruh Bima pergi, ia memperkejakan Bima di ternak burung puyuh yang Anto miliki. Bima pun menerima tawaran Anto dan tingal lebih lama.

Bima tak digaji besar, namun ia mendapatkan tempat tingal gratis. Anto sengaja mebuatkan kamar di belakang rumah. Bima juga mendapatkan makan 3 kali dalam sehari. Seiring berjalannya waktu, ekonomi Bima membaik hingga dia bisa mengirim uang untuk anaknya yang tinggal bersama mantan istri. Penampilanya pun lebih bersih dibanding sebelumnya. 

Namun kebaikan yang diberikan Anto pada Bima tidak dibalas dengan "air susu" oleh Bima. Bima justru memberi "air tuba" dan segelas penderitaan pada Anto yang telah berjasa membantu hidupnya. Bima berselingkuh dengan Istri Anto. Ia kerap ngamar dirumah Anto dengan istrinya tatkala Anto keluar kota. Hal ini dilakukan Bima karena suka sama suka. 

Hubungan cinta terlarang itu bermula beberapa bulan setelah Bima sembuh dari sakitnya. 

"Dek Anto pulang kapan ?" tanya Bima saat Anto keluar kota

"Masih 2 hari lagi bang Bima. Dia masih kirim telur sama beli barang untuk perlengkapan ternak" jawab Hesti

"Waduh, kasian dong kamu dek, tidurnya gk ada yang nemenin" ucap Bima

"Hmm, iya nih bang. Sepi, mana pas musim ujan. Dingin kan" jawab manja Hesti

"Ya udah, mau engga abang temenin ntar malem ?" tanya Bima sambil menggodanya

Hesti pun tak menjawab, namun ia senyum seolah menjawab iya. Malamnya Bima datang megetuk pintu rumah Anton. Mereka pun masuk ke dalam kamar dan kumpul kebo. Hal itu dilakukan berkali-kali saat Anton pergi ke luar kota. Mereka semakin menjadi, cinta semakin tumbuh disertai nafsu.

Namun Anton mengendus bau keanehan tat kala melihat bercak putih di kasur kamarnya. Ia diam. Ia pun kemudian membeli CCTV pintar dan memasang di kamarnya saat ia keluar kota. 

Hasilnya mencengangkan, ia melihat orang yang ia tolong berselingkuh dengan istrinya. Ia marah besar. Namun ia tak mau hal itu berlarut. Segera ia bawa aparat penegak hukum dan aparatur desa untuk menangkap mereka.

Anto pun hidup sendiri. 1 tahun kemudian ia menikah lagi dengan gadis desa, anak dari kepala desa yang ternyata sudah lama mengagumi Anton. Mereka hidup bahagia hingga menua. Suatu saat mereka mendengar kabar kalau Bima dan Hesti menikah, namun mereka bercerai karena Bima melakukan perselingkuhan. 

Mendengar itu Anton berkomentar "Ada yang diciptakan untuk menjadi emas, ada pula yang dijadikan sampah. Meski sampah dibuah bentuknya sebagus mungkin, ia tidak akan jadi emas. Sedangkan emas, meski ia sudah bekas tak akan ia menjadi sampah"

Anto tidak merugi meski ia sakit hati untuk beberapa saat. Kini dia hidup damai dan lebih sejahtera dengan istri barunya. Istri barunya yang berprofesi sebagai bidan desa membuat ekonomi mereka sangat baik. 

Bahkan mereka menggabungkan penghasilan dan memperluas binsis di bidang peternakan. Di usia perbikahan yang ke 4, Anto dan istri barunya sudah memiliki peternakan sapi perah dengan jumlah sapi mencapai 30 ekor. 

Tak hanya peternakan, mereka juga membuat kolam renang untuk umum di desanya. Dengan ditambah wahana-wahana seru, kolam itu pun sangat ramai pengunjung. Ribuan pengunjung bida didapat per bulannya. 

Selain suskes untuk diri sendiri, Anton dan istrinya juga telah memiliki puluhan karyawan penglola peternakan, kolam dan juga pabrik pupuk kandangnya. Anton menjadi orang yang berguna untuk warga masyarakat sekitar. 

Melihat kondisi Anton yang sejahtera, Hesti sesekali melirik Anton. Ia nampak sanga menyesal. Kini Hesti adalah janda yang hidpnya mengenaskan. Ia menjadi buruh cuci di kampungnya, naasnya lagi orang tua nya tak mau menerimanya lagi hinga ia hidup sendiri sebarang kara. 

Sekian, salam .

Posting Komentar untuk "Tak Tau Diri, Sudah Ditampung Dirumah Malah Selingkuhi Istri"