Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cerita Kancil dan Siput Dalam Bahasa Lampung Beserta Artinya

KisahWeb - Cerita kancil dan siput dalam bahasa Lampung adalah terjemahan dari kisah kancil yang ditantang balapan oleh siput. Isi cerita ini sama, hanya berbeda dalam bahasanya saja. 

Diketahui pada sauatu hari siput menyimpan rasa kecal pada kancil setelah diejek dengan kata "lambat". Kemdian siput mengajak kancil untuk balapan, siput sudah menyiapkan siasat untuk membuat kancil kalah, berikut adalah ceritanya;

Kancil Dikadalin Siput

Dicekhitakon suatu khani ditengah pullan, siput lagi nattang kaccil lomba tegakh. "Wuy kaccil, ija kham balapan tegakh" ajak siput dihadapan kaccil khik disaksikon binatang dipullan hino.

Dikisahkan pada suatu hari ditengah hutan, siput sedang menantang kancil untuk lomba lari. "Hei kancil, ayo kita balap lari" tantang siput dihadapan kancil dan disaksikan hewan dihutan itu.

Ngedadak binatang bakhih nahan lalang "mawat mungkin siput lunik melegoh hino mingan ngalahkon kaccil. Dasakh siput bugu" dipikhan binatang bakhihni.

Seketika hewan lain pun menahan tawa "mana mungkin siput kecil nan lambat itu bisa mengalahkan kacil. Dasar siput bodoh" dalam benak hewan lainnya. 

Siput nattang kaccil ulih dikhani semakungni si kaccil khik siput si lagi nyeppok mengan bakhong khik tiyan khua malah segaga buah. Yakhadu ni si kaccil malah ngejek siput,"benni". ulih hino lah siput nattang kaccil si sombong hino.

Siput menantang kancil karena di hari sebelumnya si kancil dan siput yang sedang mencari makan bersama dan mereka berebut buah. Lalu si kancil mengejek siput,"lama". Atas dasar itulah siput menantang kancil yang sombong itu.

Ngekhasa hebat, kaccil nekhima tattangan ni siput. "Yukhadulah, ku ladeni gaoh niku siput. Kidang dang miwang yu ki niku kalah" hani kaccil.

Dengan merasa hebat, kancil pun menerima tantangan siput. "Ya sudahlah, aku ladenin aja kamu wahai siput. Tapi jangan nangis ya kalau kamu kalah" ucap kancil.

Awalni, gegoh si dipikikhkon binatang-binatang bakhih. Kaccil pasti mudah ngalahkon siput si legoh hino. Kidang hal hino salah. Siputlah si jadi pemenangni.

Awalnya, seperti dugaan hewan-hewan lainnya. Kancil pasti dengan mudah bisa mengalahkan si siput yang sangat lambat itu. Tetapi hal tersebut salah. Siputlah yang menjadi pemenang. 

Kaccil curiga ulih siput menang, ia ngelagok menapi pas kaccil tegakh, siput selalu dikhedik ia. Malahan kekala wat di depanni. Tekhnyata siput hino ngegunakon trik in si kaccil kalah.

Kancil curiga atas kemenangan siput, ia heran kenapa saat kancil berlari, siput selalu ada didekatnya. Bahkan kadang ada di depannya.  Ternyata siput tsb menggunakan trik agar si kancil kalah. 

Siput ngukhau unyin ni siput di pullan in nutuk lomba. Siput-siput hino segok bakhis ditundun ni khekhuppun. In pas kaccil ngukhau, siput wat pas didepanni.

Siput mengajak seluruh siput di hutan untuk mengikuti lomba. Siput siput itu bersembunyi berbaris dibalik semak-semak. Agar ketika kancil memanggil, siput berada tepat didepannya.

Lajuni tipuan siput kebukkakh, siput lajuni ngenyesoli guaini. Khik tiyan khua saling ngemahapkon kesalahan ni masing-masing.

Kemudian kecurangan siput terbongkar, siput kemudian menyesali perbuatannya. Dan mereka berdua saling memaafkan atas kesalahan masing-masing. 

Cerita selesai

Sobat dalam kisah ini ada 2 makna yang terkandung. Pertama, janganlah kita mengejek kekurangan orang lain. Sebab Setiap makhluk di dunia punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Kedua yakni jangan memakai kecurangan untuk meraih prestasi. Sebab kecurangan ibarat bangkai yang suatu saat akan tercium baunya. Seperti siput yang ketahuan licik dalam perlombaan.

Itulah Cerita kancil dan siput dalam bahasa Lampung beserta arti, terjemahan dan makna atau nilai kisahnya. Semoga dapat menjadi pelajaran untuk kita bersama. 

Posting Komentar untuk "Cerita Kancil dan Siput Dalam Bahasa Lampung Beserta Artinya"